Tens spända muskler
Dalam fisioterapi, alat TENS, merupakan singkatan dari Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation, sebuah metode fisioterapi yang menggunakan arus listrik tegangan rendah untuk meredakan nyeri. Arus listrik ini dialirkan melalui elektroda yang ditempelkan pada kulit di area yang terasa nyeri. Hal ini bukanlah hal yang baru, sebab pada zaman Mesir Kuno atau sekitar SM, manusia sudah menggunakan teknik ini untuk memulihkan bagian tubuh yang nyeri, menggunakan belut listrik.
Apa Kegunaan Alat TENS?
Alat TENS (Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation) adalah perangkat yang digunakan untuk mengurangi rasa sakit dengan cara mengirimkan impuls listrik ringan melalui kulit. Impuls listrik ini berfungsi untuk merangsang saraf di area yang nyeri, dengan tujuan mengurangi persepsi rasa sakit.
TENS sering digunakan untuk berbagai jenis rasa sakit, seperti nyeri otot, nyeri sendi, dan nyeri kronis. Perangkat ini umumnya digunakan di rumah atau di bawah pengawasan tenaga medis, dengan elektroda yang dipasang di area tubuh yang terasa sakit. TENS dapat digunakan dengan aman jika digunakan sesuai petunjuk, tetapi tidak dianjurkan untuk digunakan oleh orang dengan alat pacu jantung atau
Mengenal TENS, Terapi Stimulasi Listrik untuk Gangguan Otot dan Sendi
Dalam beberapa tahun terakhir, alat fisioterapi telah menjadi semakin populer di kalangan masyarakat sebagai metode efektif untuk mengatasi berbagai gangguan otot dan sendi. Berbagai jenis intervensi telah diperkenalkan, mulai dari terapi cahaya seperti inframerah hingga gelombang suara seperti ultrasound. Namun, dalam artikel ini, kita akan fokus pada penggunaan terapi listrik, khususnya TENS (Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation).
Selain menjadi pilihan yang efektif di klinik, alat TENS kini juga tersedia dalam bentuk portable yang memungkinkan penggunaannya di rumah, sehingga memudahkan pasien untuk mendapatkan terapi kapan saja mereka membutuhkannya.
Apa Itu Terapi TENS?
Terapi TENS adalah metode yang memanfaatkan aliran listrik dengan frekuensi, karakteristik, dan amplitudo tertentu untuk merangsang jaringan tubuh. Aliran listrik ini dihantarkan melalui kulit dengan bantuan bantalan elektroda.
Terapi ini dirancang untuk mengurangi rasa sakit dan meningkatkan fungsi otot dan sendi, menjadikannya pilihan yang menarik bagi banyak pasien.
Aliran listrik yang dihasilkan oleh alat TENS memengar
Atasi Peradangan Otot dan Sendi dengan Terapi TENS
Apakah Anda termasuk orang yang gemar berolahraga? Ketika berolahraga, Anda mungkin saja akan mengalami peradangan pada otot maupun sendi, apalagi jika melakukan gerakan berlebihan. Peradangan pada otot dan sendi dapat menyebabkan nyeri kronis, bengkak, kemerahan hingga keterbatasan gerak tubuh. Hal ini tentu mengakibatkan terganggunya mobilitas dan aktivitas yang anda lakukan. Berbagai cara dapat digunakan untuk mengatasi kondisi tersebut, namun terapi TENS kini telah menjadi salah satu metode pengobatan yang juga efektif dalam mengurangi nyeri dan peradangan pada otot.
Mengenal Terapi TENS
Terapi TENS adalah teknik non-invasif yang menggunakan energi listrik untuk merangsang saraf-saraf di bawah permukaan kulit. Teknik ini menggunakan alat stimulator khusus untuk meredakan rasa sakit dan merelaksasi otot dengan mengirimkan sinyal listrik ke daerah yang terkena.
Cara Kerja TENS
Cara kerja TENS yaitu dengan merangsang saraf-saraf yang mengirimkan sinyal rasa sakit ke otak dengan mengalirkan energi listrik. Energi listrik tersebut dapat mengganggu sinyal rasa sakit dan menimbulkan sensasi yang berbeda, seperti rasa ke